Cerpen; Hati Intan Langit nampak lengang, birunya ambigu. Tiap mata yang melihatnya mungkin mengira, keluasannya itu adalah ceria, adalah kedamaian tak terkira. Bisa juga orang bilang, hamparannya yang tak dibercakki awan itu terkesan sepi, gersang. Seperti itu raut wajahmu, Intan. Keceriaan yang memolesi wajahmu luntur perlahan seiring dengan obrolan kita, yang makin dalam. Sahabat yang […]
from Rosediana Diary https://ift.tt/35wcDLV
via IFTTT
No comments:
Post a Comment