Sunday 22 July 2018

Lewat Coding Mum, Bekraf Dorong Pertumbuhan Programmer

MAJALAH ICT – Jakarta. Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) bekerjasama dengan PT Kolaborasi Ide Kreatif (Kolla Space) menyelenggarakan Coding Mum di Rumah Kreatif BUMN Lampung, Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai salah satu upaya mendorong pertumbuhan jumlah programmer yang ada di Indonesia khususnya di Bandar Lampung.

Banyaknya jumlah ibu rumah tangga berpendidikan tinggi namun harus mengurus anak di rumah menjadi isu yang menarik perhatian BEKRAF karena dianggap memiliki potensi yang bisa dikembangkan. Melalui kegiatan ini BEKRAF berusaha untuk memfasilitasi ibu rumah tangga untuk mengerti dan memahami konsep pemrograman awal terutama untuk web aplikasi.

“Dengan adanya pelatihan coding ini diharapkan bisa menggali potensi ibu rumah tangga yang tertarik untuk memanfaatkan teknologi dan informasi sehingga bisa memperoleh penghasilan tambahan walaupun tetap berada di rumah,“ ucap Deputi Riset, Edukasi dan Pengembangan BEKRAF, Abdur Rohim Boy Berawi saat acara penutupan Coding Mum.

Boy menambahkan, kegiatan yang mulai dilaksanakan pada 2016, telah dianggap sukses dan telah meluluskan hampir 400 orang peserta. Kesuksesan coding mum di tahun-tahun sebelumnya memicu BEKRAF untuk membuat program ini tidak hanya diperuntukkan bagi ibu-ibu rumah tangga tetapi juga para buruh migran di luar negeri serta penyandang disabilitas.

Coding Mum juga merupakan bagian dari skenario besar yang dilakukan BEKRAF dalam rangka mencapai sasaran strategis dalam upaya menyerap tenaga kerja sektor ekonomi kreatif sehingga mampu mencapai target tujuh belas juta orang pelaku ekonomi kreatif di tahun 2019 mendatang.

Berdasarkan peta okupasi nasional di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK), kebutuhan sumber daya manusia (SDM) dalam bidang teknologi informasi masih belum terpenuhi dalam semua lini kategori. Oleh karena itu, masih terjadi ketimpangan yang cukup signifikan antara kebutuhan bisnis dan tenaga kerjanya. Dengan adanya pelatihan programmer ini diharapkan semakin mempercepat efek bola salju sebagai sebuah gerakan nasional untuk mengatasi kurangnya tenaga programmer di Indonesia dan meningkatkan pemanfaatan teknologi digital untuk mendorong pertumbuhan usaha di sektor ekonomi kreatif.

Berbeda dengan kegiatan pembelajaran coding pada umumnya, penyampaian materi dalam kegiatan Coding Mum disajikan secara menarik dengan menggunakan kosakata yang lebih sederhana dan beberapa perumpamaan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Sehingga peserta yang berasal dari kalangan ibu rumah tangga bisa lebih mudah mencerna setiap penjelasan dan arahan dari pembimbing.

Di akhir pelatihan, BEKRAF memberikan sertifikat kelulusan pada ibu rumah tangga peserta Coding Mum yang telah berhasil mengaplikasikan kemampuan coding secara mandiri. Peserta Coding Mum yang telah lulus dan tersertifikasi bisa memanfaatkan kemampuan yang diperoleh untuk mengembangkan kegiatan bisnis di sektor ekonomi misalnya bidang kuliner, fesyen, kriya dan lainnya. Selain itu, mereka juga bisa mengisi kekurangan tenaga kerja programmer di sektor ekonomi khususnya sektor ekonomi kreatif.

Selain Lampung, kegiatan Coding Mum 2018 juga diselenggarakan di beberapa kota lainnya yaitu, Surabaya, Samarinda, Batam, Manado, Sorong, Pontianak, Lampung dan Palembang. Sedangkan di luar negeri, kegiatan ini akan diselenggarakan di Kuala Lumpur, Singapore, Bandar Sri Begawan, Hongkong, Shanghai dan Seoul.

 



No comments:

Post a Comment