Tuesday 28 January 2020

Virus Corona di China Disebut Berdampak Bagi Bisnis Apple

MAJALAH ICT – Jakarta. Virus Corona atau 2019 nCoV disebut mempengaruhi bisnis Apple di China jauh lebih dari Sindrom Pernafasan Akut Parah (SARS) beberapa tahun yang lalu. Pada saat itu, bisnis raksasa teknologi Cupertino di Cina masih kecil, dan kerusakan yang dilakukan SARS dapat diabaikan. Namun, sekarang, bisnis pembuat iPhone di negara ini telah tumbuh lebih besar, dan dapat dipengaruhi dengan cara yang lebih besar.

Inilah bagaimana 2019 nCoV dapat memengaruhi bisnis Apple di Tiongkok dan di luarnya. Pertama, Apple memiliki pusat data iCloud di berbagai lokasi di China. Pusat-pusat ini tidak akan terpengaruh sebanyak bisnis Apple lainnya karena mereka tidak memerlukan banyak orang untuk menjalankannya. Selain itu, orang-orang yang bekerja di sana sebagian besar dipanggil ketika keadaan darurat muncul. Mudah-mudahan, beberapa pekerja di sana tidak akan terpengaruh pada 2019 nCoV jika pernah terjadi keadaan darurat.

Bisnis ritel Apple terlihat menderita 2019 nCoV dalam dua cara. Pertama, toko ritel Apple membutuhkan orang untuk menjalankannya. Jika karyawan terkena virus, toko ritel juga akan terpengaruh.

Kedua, konsumen. Kekhawatiran atas wabah akan menyebabkan penurunan jumlah pelanggan yang berani jalan-jalan untuk pergi ke Apple Store di Cina. Semakin sedikit pelanggan, semakin sedikit penjualan.

Pemasok Apple Foxconn, yang ditugaskan dengan banyak hal yang berkaitan dengan pembuatan iPhone dan iDevices lainnya, berbasis di Cina. Banyak pabriknya ditemukan di daerah di mana virus telah menyebar. Terlebih lagi, kondisi kerja di pabrik – yang sering menempatkan pekerja berdekatan satu sama lain saat mereka bekerja – juga membuat virus lebih mudah menyebar.

Virus ini dapat mempengaruhi produksi perangkat Apple, yang dapat menyebabkan keterlambatan dalam merilis produk baru serta kekurangan perangkat yang ada. Foxconn sudah memberi tahu para pekerja di pabriknya di Wuhan yang pergi ke Taiwan untuk tahun baru Cina untuk tinggal di Taiwan dan untuk menghindari infeksi virus.

 

Loading...



No comments:

Post a Comment