MAJALAH ICT – Jakarta. Google mengungkapkan rencana untuk meninggalkan OS Android Things untuk perangkat IoT, setelah mengurangi ambisinya untuk platform pada tahun 2019.
Perusahaan memberi tahu pengembang dalam posting FAQ bahwa mereka tidak akan lagi mengizinkan pembuatan proyek baru di platform mulai 5 Januari 2021, menambahkan penutupan penuh akan mengikuti pada tanggal yang sama di 2022.
Setelah tanggal terakhir, “konsol Android Things akan dinonaktifkan sepenuhnya dan semua data proyek akan dihapus secara permanen, termasuk konfigurasi build dan gambar pabrik”.
Android Things diluncurkan pada Desember 2016, diluncurkan sebagai perpanjangan dari OS ponsel cerdasnya untuk berbagai perangkat IoT termasuk bola lampu pintar, colokan, dan termostat, antara lain. Google menambahkan kompatibilitas dengan smart display, speaker, dan perangkat tambahan dalam pembaruan Android Things 1.0 pada Mei 2018.
Pada Februari 2019, Google mengurangi ambisinya untuk platform, mempersempit fokusnya ke speaker dan layar pintar.
Android Things akan bergabung dengan sejumlah penawaran Google lainnya yang dihentikan, termasuk usaha Daydream View VR dan sistem alarm Nest Secure.
No comments:
Post a Comment