MAJALAH ICT – Jakarta.Ajang kompetisi G-Startup Worldwide 2017 telah secara resmi mengumumkan Top 15 startup terpilih di tingkat regional Indonesia. Dari sebanyak 360 startup dari seluruh dunia yang mendaftar, terpilih 15 startup dengan potensi terbaik yang akan berkompetisi dan presentasi dihadapan para investor dan ratusan pemimpin di industri teknologi serta ribuan penonton dalam G-Startup Worldwide di dalam rangkaian acara GMIC Indonesia pada 26 September 2017 ini. Adapun Top 15 startup terbaik tersebut diseleksi berdasarkan dari jumlah masing-masing Traction, Inovasi Produk, Tim, dan Industri. Salah satu dari Top 15 startup terbaik adalah Squline, sebuah platform belajar bahasa asing online yang menghubungkan guru profesional dalam skala global.
Squline merupakan perintis kursus online belajar bahasa asing pertama di Indonesia yang telah memperkenalkan metode belajar bahasa asing secara efektif. Ada tiga jenis bahasa yang ditawarkan oleh Squline, yaitu Bahasa Inggris, Bahasa Mandarin, dan Bahasa Jepang. Selain itu, tercatat lebih dari 2000 siswa di Indonesia yang tersebar di wilayah Jawa dan Bali belajar menggunakan jasa dan fasilitas dari Squline.
“Kami berterima kasih Squline berhasil menyisihkan ratusan pendaftar dalam ajang kompetisi G-Startup Indonesia 2017 ini. Kami akan melakukan yang terbaik untuk dapat memenangkan kompetisi ini sehingga dapat berkompetisi satu tingkat lebih lagi dalam ajang G-startup skala global di Silicon Valley nanti. Saya dan tim Squline juga berharap agar masyarakat luas dapat mendukung kami sebagai wakil Indonesia agar bisa menjadi pemenang regional Indonesia pada saat pitch presentation pada tanggal 26 September 2017 mendatang dalam rangkaian acara GMIC Indonesia 2017”, ungkap Tomy Yunus selaku CEO & Founder Squline. “Dengan modal dukungan masyarakat kami akan terus berupaya membuka kesempatan pendidikan untuk semua masyarakat dalam hal bahasa asing. Sejalan dengan visi kami bahwa Squline mendukung prinsip Education For All serta berupaya menghubungkan dan menyatukan masyarakat global melalui bahasa asing”, tambahnya.
Sebagai informasi, G-Startup Worldwide adalah sebuah kompetisi startup global yang diselenggarakan di seluruh dunia untuk mencari, berinvestasi, dan mendukung startup dengan potensi terbaik namun masih pada tahap awal dengan menawarkan jaringan global dan membuka kesempatan bagi para startup agar mampu mengubah dunia menjadi lebih baik. G-Startup Worldwide dengan bangga mengumumkan bahwa telah bermitra dengan GDP Venture, Kejora Ventures, FbStart dan Sequoia Capital untuk mencari startup yang memiliki potensi terbaik dalam rangkaian acara GMIC Indonesia, serta memberikan investasi setidaknya USD 150.000 bagi pemenang pertama (USD 50.000 dari GWC Innovator Fund, USD 50.000 dari GDP Venture, dan USD 50.000 dari Kejora Ventures). Pemenang pertama juga berhak mendapatkan perjalanan gratis ke Silicon Valley untuk berkompetisi dalam G-Startup Worldwide Global Finals guna memperebutkan tambahan investasi sebesar USD 250.000.
Adapun juri dalam kompetisi ini antara lain Martin B. Hartono, CEO GDP Venture; Andy Zain, Founding Kejora Ventures; Barret Parkman, Partner GWC Innovator Fund; Peng T. Ong, Managing Director Monk’s Hill Ventures; Jeff Paine, Founding Partner Golden Gate Ventures; Donald Wihardja, Partner Convergence Ventures; Khailee Ng, Managing Partner 500 Startups; Yinglan Tan, Founder Insignia Venture Partners.
No comments:
Post a Comment