MAJALAH ICT – Jakarta. Microsoft mungkin akan membuat controller atau pengendali gaya Xbox untuk smartphone dan tablet. Dokumen penelitian yang baru-baru ini dirilis telah mengungkapkan bahwa pengontrol Microsoft akan dapat menyadap ke bezel perangkat seluler.
Dokumen penelitian pertama kali diungkapkan secara publik oleh Windows Central. Penelitian ini dilakukan antara 2012 dan 2014. Rencana Microsoft dengan penelitian ini adalah untuk membuat kontroler game seluler yang dapat digunakan sebagai pengontrol mandiri atau untuk berbagai perangkat seluler. Microsoft bahkan telah membangun beberapa prototipe yang terbuat dari busa dan membuat cetakan 3D berdasarkan konsep pembuatan.
“Karena ponsel cerdas dan tablet telah meresap, begitu juga dengan game seluler. Tidak mengherankan, game populer untuk platform ini difokuskan pada interaksi berbasis layar sentuh. Namun, banyak jenis permainan yang kurang cocok untuk perangkat seluler, ”kata Microsoft dalam dokumen yang bocor.
“Perangkat game mobile seperti Sony PlayStation Portable dan Nintendo DS and Switch adalah platform game mobile khusus yang mengatasi keterbatasan ini melalui kontrol fisik. Keberhasilan Switch adalah bukti nilai game seluler dengan kontrol fisik. Sejumlah produk yang lebih murah memungkinkan smartphone untuk dimasukkan ke dalam atau ke pengendali game genggam termodifikasi; ini termasuk ION iCade mobile, GameCase, GameVice dan produk dari Moga. Namun, bentuk tetap dari aksesoris ini berarti mereka besar dan tidak fleksibel. ”
Prototipe yang dibuat Microsoft memiliki genggaman dapat dilekatkan pada bezel smartphone atau tablet. Genggaman sepenuhnya dapat disesuaikan dan dapat digunakan pada perangkat dalam orientasi potret atau lanskap, seperti yang ditunjukkan oleh IGN. Ada juga gambar yang menampilkan dua genggaman yang dilekatkan ke satu modul untuk membuatnya terlihat seperti pengontrol tradisional yang mengakomodasi pengisian daya berkabel.
Keberadaan penelitian dan prototipe tidak selalu berarti bahwa pengontrol seluler bergaya Xbox ini akan menjadi produk nyata. Namun, memang terlihat bahwa Microsoft secara serius menjajaki kemungkinan merilisnya untuk berjaga-jaga. Hal ini juga sangat masuk akal bagi perusahaan mengingat telah mengumumkan platform streaming game xCloud terbaru.
Project xCloud akan memungkinkan para gamer untuk memainkan judul Xbox seperti “Halo” dan “Laut Pencuri” di smartphone dan tablet mereka. Microsoft memanfaatkan sistem cloud Azure-nya untuk memungkinkan hal ini. Project xCloud saat ini dalam pengujian pribadi dan akan memasuki pengujian publik pada suatu waktu di 2019.
No comments:
Post a Comment